Pendahuluan

Wireles LAN bekerja dengan menggunakan gelombang radio. Oleh karena itu, kondisi suatu tempat sangat berpengaruh terhadap baik buruknya sinyal yang di terima oleh perangkat wireles LAN. Desain jaringan WLAN yang tepat akan memberikan banyak keuntungan. Diantaranya adalah sinyal radio akan di terima baik di setiap bagian ruangan, mengurangi jumlah acces point yang harus dipasang dan menekan biaya instalasi serta perawatan.


MENGUKUR SINYAL ACCES POINT

Tujuan Mengukur Sinyal Acces Point


  • Mengetahui tentang kualitas sinyal koneksi wifi 
  • Mengetahui nilai minimal, maksimal dan rata-rata sinyal wifi 
  • Dapat memberikan standar dari kwalitas wifi 

Alat Dan Bahan Sinyal Acces Point


  • 1 Laptop 
  • 1 Wifi 
  • Antena grid 
  • Kabel UTP 
  • Meteran 
  • Aplikasi Networkt Stumbler 

Cara Kerja Sinyal Acces Point

  • Settinglah wifi yang digunakan dengan mode acces point, dengan cara koneksikan dulu Laptop yang anda miliki ke wifi dengan menggunakan kabel UTP. Kemudian samakanlah jaringan ip addresnya. Setelah itu buka web browser dan ketiklah ip addres atau alamat wifi tersebut, seperti 192.168.1.115 kemudian muncullah kotak user dan passwordnya. Kemudian isilah user dan passwordnya dan settinglah wifi tersebut dengan mode acces point. Kemudian jangan lupa untuk merubah nama SSID yang anda inginkan seperti hadi@id. Jika sudah simpan perubahan dan kemudian restartlah wifi tersebut. 
  • Installah sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengukur kekuatan sinyal seperti Network Stumbler pada Laptop yang anda miliki. Dengan cra buka folder Net stumbler pada windows explorer . kemudian klik dua kali pada aplikasi Netstumbler. Ikuti wizard yang muncul pada layar anda. 
  • Jalankanlah aplikasi Network Stumbler dengan cara klik dua kali pada icon Net stumbler pada dekstop anda , kemudian Network Stumbler akan melakukan scanning frequensi secara otomatis untuk melihat acces Point yang beroperasi di sekitarnya. 
  • Ukur dan catatlah jarak dan kekuatan sinyal yang di dapatkan, dengan menggunakan meteran untuk mengukur jarak dan dengan Netstumbler untuk mengukur kekuatan sinyal. Sehingga dapatlah hasil pengukuran tersebut sebagai berikut.
JARAK
KEKUATAN SINYAL
10 M
-51 dB
20 M
-52 dB
30 M
-54 dB
40 M
-58 dB
50 M
-62 dB
60 M
-68 dB
70 M
-70 dB
80 M
-73 dB
90 M
-80 dB
100 M
-90 dB

Keseimpulan

Dari kegiatan di atas dapat saya simpulkan bahwa jika jarak pengguna dari wifi semakin jauh maka kekuatan sinyal yang di terima sipengguna akan semakin lemah. Dan apabila jarak sipengguna dengan wifi semakin dekat maka sinyal yang di terima sipengguna akan semakin kuat. Kemudian semakin besar nilai satuan dB maka kekuatan sinyal yang diterima akan semakin kecil dan apabila semakin kecil nilai satuan dB maka kekuatan sinyal yang diterima akan semakin besar.
Next
Newer Post
Previous
This is the last post.

0 comments:

Post a Comment

 
Top